Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Zone Laut Menurut Letak Dan Kedalamnya Beserta Batas Wilayah Laut

Daftar Isi [Tampilkan]

Zone Laut menurut letak

Zone laut menurut letaknya dibagi menjadi tiga jenis, yaitu laut pedalaman (Continental Sea), Laut tepi, dan laut pertengahan.

1. Laut Pedalaman (Continental Sea)

Laut pedalaman adalah laut yang terletak diantara dua benua. Sesuai dengan namanya laut ini menjorok ke pedalaman atau dikelilingi oleh daratan. Karena letaknya tersebut, laut ini tidak dipengaruhi arus samudera dan tidak mengalami pasang surut. Kadar garamnya juga berbeda dengan laut pada umumnya. Contoh laut pedalaman adalah laut kapsia, laut hitam, dan laut mati.

2. Laut Tepi

Laut tepi adalah laut yang terdapat pada landas benua atau di benua, tetapi berhubungan bebas dengan samudera. Karena letaknya di tepi maka arus pasang samudera memengaruhi arus di laut tepi.

Contoh laut tepi adalah laut jepang, laut arab, laut utara dan laut cina selatan.

3. Laut Pertengahan

Laut pertengahan adalah laut yang berada ditengah-tengah benua. Contoh laut pertengahan adalah laut merah dan laut tengah.

Zone Laut Menurut Kedalamannya

Zone laut menurut kedalamannya dibagi menjadi beberapa zone atau wilayah pasang, wilayah laut dangkal, wilayah laut dalam, dan wilayah laut sangat dalam.

1. Wilayah Pasang (Littoral)

Wilayah pasang merupakan bagian dari lautan yang dasarnya kering ketika terjadi surut. Ikan tidak bisa hidup pada wilayah ini, tetapi beberapa jenis binatang dapat dijumpai pada wilayah ini.

2. Wilayah Laut Dangkal (Neritic)

Sesuai dengan namanya, wilayah ini relatif dangkal sehingga masih dimungkinkan sinar matahari masuk sampai ke dasar laut. Indonesia memiliki wilayah laut dangkal yang cukup luas seperti landas kontinen sunda (Laut Jawa, Laut Natuna, Riau Kepulauan, Selat Malaka) dan landas kontinen sahul (Laut Arafuru). Wilayah-wilayah tersebut tentunya menyimpan kekayaan berupa flora dan fauna. Ciri-ciri wilayah laut dangkal adalah :

  1. Paling dalam mencapai 150 meter
  2. Sinar matahari masih tembus sampai ke dasar laut
  3. Paling banyak dihuni oleh binatang dan tumbuhan laut

3. Wilayah Lautan Dalam (Bathyal)

Wilayah ini berada pada kedalaman antara 150 – 800 meter. Sinar matahari tidak mampu menembus sampai ke dasar laut seperti pada wilayah laut dangkal. Dengan demikian jumlah dan jenis binatang yang hidup pada wilayah ini lebih sedikit dibanding wilayah laut dangkal.

4. Wilayah Lautan Sangat Dalam (Abyssal)

Wilayah ini berada pada kedalaman di atas 1800 meter. Dengan kedalaman tersebut, tumbuhan tidak mampu lagi bertahan karena tidak ada sinar matahari. Karena itu jumlah dan jenis hewan pun terbatas, kecuali hewan yang telah beradaptasi dengan lingkungan tersebut.

Batas Wilayah Laut

Bagi negara maritim seperti di Indonesia, batas laut merupakan hal yang sangat penting untuk disepakati aturannya. Hal ini meyangkut kekayaan alam yang ada di dalamnya dan kedaulatan suatu negara.

Walaupun sampai saat ini terjadi permasalahan dalam penentuan batas wilayah laut dengan negara tetangga, sebenarnya Perserikatan Bangsa-Bangsa telah menetapkan Hukum Laut Internasional yang dikenal dengan nama UNCLOS (United Nation Convention on The Law of The Sea) di Jamaika tahun 1982. Menurut aturan tersebut, batas laut Indonesia meliputi batas landas kontinen, batas teritorial, dan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).

1. Batas Landas Kontinen

Dari garis pantai ke arah lautan sejauh 200 meter, dasar lautnya menurun secara perlahan-lahan dan masih menunjukkan ciri sebuah benua. Daerah tersebut dikenal dengan nama landas kontinen yaitu batas dasar laut yang paling tepi.

Lautan yang ada di atasnya, berupa laut dangkal dengan kedalaman kurang dari 200 m. Batas landas kontinen tentunya tidak sama. Walaupun demikian, jarak terjauhnya sekitar 200 mil dari garis dasar yaitu garis khayal yang menghubungkan titik-titik dari ujung-ujung terluar pulau.

Negara yang menguasai batas landas kontinen memiliki hak untuk memanfaatkan sumber daya alam yang terdapat di dalam dan di bawah wilayah itu.

2. Batas Laut Teritorial

Batas laut teritorial Indonesia adalah sejauh 12 mil. Batas tersebut ditarik dari garis dasar dari pulau-pulau terluar wilayah Indonesia. Laut yang terletak di dalam garis dasar disebut laut pedalaman. 

Pada wilayah laut teritorial, negara memiliki kedaulatan penuh. Walaupun demikian, negara yang bersangkutan tetap harus menyediakan jalur pelayaran lalu lintas damai, baik di atas permukaan maupun di bawah permukaan air.

3. Zone Ekonomi Ekslusif

Jenis wilayah atau zone laut lainnya yang menjadi hak sebuah negara adalah Zone Ekonomi Eksklusif (ZEE), yaitu wilayah laut sejauh 200 mil dari garis dasar ke arah laut bebas sebuah negara kepulauan.

Dalam zone tersebut, negara memiliki hak atau berdaulat atas eksplorasi dan eksploitasi, konservasi, dan pengelolaan sumber daya alam, baik hayati maupun nonhayati di laut maupun di bawah dasar laut.

Negara yang bersangkutan memperoleh kesempatan pertama dalam pemanfaatannya. Namun demikian, negara tersebut memiliki pula kewajiban untuk menghormati lalu lintas damai di lautan tersebut.

Thanks for read : Zone Laut Menurut Letak Dan Kedalamnya Beserta Batas Wilayah Laut